Kamis, 09 April 2009

09042009

Angka apa lagi itu ? Yang jelas bukan angka lotere ataupun angka ‘toto’ dan sejenisnya. Posting kali ini mengambil topik yang ringan saja seputar kegiatan penulis seharian tanggal 09 April 2009. Walau nggak semua kegiatan ditulis, tapi yaa…gitu deh.

Menyambung dari postingan sebelumnya, ternyata sampai pagi hari daku belum dapat wangsit. Lho semedi nya berarti nggak sukses. Mungkin begitu kali.

Sekitar pukul 09.30 berangkat ke TPS ( dulu TPS persis di belakang rumah yang sekaligus bertempat di lapangan belakang masjid , kini di pindah ke halaman rumah depan masjid ) . Lho kok ke TPS berarti dapat wangsit dong !!!. Ah soal di sana mau contreng atau kagak itu rahasia perusahaan, Bro. Target utama adalah setor muka ke Pak RT, ngumpulin surat panggilan , dan tentu absent ke teman – teman yang sering ketemu di masjid. Hoi ….targetnya kok kayak gitu sih? Ben.

Di sana ternyata , banyak ‘pecontreng’ antri. Padahal biasanya nggak antri , ini tumben sampe di jalanan ngantrinya. Ada kawan sudah datang duluan dan kita pun ngobrol ngalor – ngidul sekenanya.
Obrolan makin hangat saat bicara kekalahan Liverpool ditebas oleh Chelsea di kandang sendiri dalam first leg perempat final liga champion eropa. Padahal Liverpool unggul dulu , namun terus dibalas bahkan dipecundangi tiga gol melawan satu. Lebih gila lagi pada partai di Nou Camp, tuan rumah Barcelona tanpa ampun menggasak pasukan Juergen Klinsman dengan empat gol tak berbalas!. Padahal duel ini adalah duel tim tersubur di liga champion musim ini, tapi the Hollywood FC kalah segala – galanya dari permainan cepat ala Barca. Hanya sayang kemenagan tuan rumah dibayar dengan diusirnya Pep Guardiola sang pelatih akibat protes terlalu keras saat Messi dijatuhkan di kotak pinati tapi Barca tidak dapat hadiah pinalti.

Eh…mau nulis bola atau pemilu? Ok …back to laptop ( kata Tukul ). Melihat antrian yang demikian oajang naluri ‘kewartawanan’ ku terusik untuk mengorek fakta. Dari meja pendaftaran sampai sidik tinta di jari kuamati. Ternyata dari proses flow tersebut , saat di bilik suara-lah waktu paling lama yang di gunakan oleh pemilih. Daku sendiri dapat panggilan setelah dua jam menunggu ..ulangi 2 jam !!! ..bener2 waktuku terbunuh dengan semena2.

Kenapa rata2 di bilik lama? Bayangin lembaran kartu suara selebar taplak meja sehingga bilik suara yang ‘sak upret’ gak mampu menutupi asa Rahasia karena kita dari jauh bisa melihat daerah mana yang dipilih oleh orang yang sedang menunaikan hak pilihnya. Disamping itu sebagian besar pemilih nampak kebingungan cara membuka lipatan, memilih gambar dan melipat kembali. Bahkan ada yang merobek surat suara saat membuka. Hal ini memaksa panitia siaga dibelakang bilik.

Belum lagi ada beberapa pemilih yang malah asyik diskusi di bilik dengan pemilih di sebelahnya untuk dicarikan nama yang akan dicontreng. Sehingga ada yang menyeloroh “ Saudara2 sebelum ke bilik tolong pastikan nama / partai yang akan dipilih …jangan di bilik nanti baru berpikir “ . Weh …emang gampang ngapalin nama segitu banyak.

Wis ..sudah gitu hujan kencang turun, yang tadi kongkow diluar terpaksa merangsek ke lokasi TPS. Tambah hiruk pikuk lagi di dalam…wis komplit …plit..plit..plit

Sore hingga malam menonton hasil quick count via tv, hasilnya the red-blue diamond masih diatas rival2nya .

8 komentar:

  1. wah ini dia raja curhat wahahah..

    BalasHapus
  2. hihi. lucu, lha wong malah banyak yang ndak kenal orangnya,je, gimana mau pasti milih yang mana.

    Saya ndak nyontreng, pak, soalnya ndak terdaftar disini. eh iya, sekarang saya ada di kalteng, loh. (sok promosi).jadi ndak di jogja atau di kutoarjo.

    BalasHapus
  3. absen baca juragan. saya terpaksa nyontreng karna org tua...he2

    BalasHapus
  4. @indra : waduh Boss Naruto singgah ..silahkan masuk Boss... Susuke ngak ikut?

    @ika : duh jauhnya ...lha terus Mbah Kakung sama siapa ?... coba kalau pagi hadap ke timur laut ..akan nampak negeri Kaltim, di sana aku berdiri ( kelihatan nggak dari Kalteng )...sukses selalu deh..

    @arif : jangan merasa terpaksa Prend, pilihan Anda ikut menentukan arah dan nasib bangsa ..maju terus ...

    Raf

    BalasHapus
  5. aku gak nyontreng je mas ,
    maen ke purworejo malah sepi..toko2 pada tutup .

    BalasHapus
  6. @MAs Pram : Mas ..sampeyan di cariin pak RT..kenapa gak nyontreng ..he..he..

    BalasHapus
  7. @Pak Indro : nah itu dia, ... Mas Pram diuber2 sekampung nggak ketemu Pak, nggak tahunya lagi pulkam

    BalasHapus